Gedung SMPN 47 Padang Sangat Megah, Akan Rampung November Mendatang

    Gedung SMPN 47 Padang  Sangat Megah,  Akan Rampung November Mendatang

    Padang--Pembangunan gedung sekolah baru SMPN 47 Padang yang berlokasi di Piai Tangah, Kecamatan Pauh, ditargetkan selesai November 2023. Hal itu disampaikan langsung oleh Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kota Padang Yopi Krislova kepada media massa baru-baru ini.

    Yopi mengatakan, pembangunan gedung sekolah baru tersebut merupakan upaya dari Pemko Padang untuk memenuhi daya tamping siswa SMP baru di Kota Padang. Saat ini ia menyebutkan, Kota Padang masih kekurangan daya tampung untuk tingkat SMP.

    “Jadi jumlah tamatan siswa SD di Kota Padang tahun ini berada di angka 15 ribu orang. Sementara daya tampung SMP kita itu paling banyak hanya sampai 8 ribu orang. Artinya kita masih membutuhkan sekolah dan kelas baru, ” katanya.

    Maka dari itu, tahun 2023 ini pihaknya membangun sekolah baru, yaitu SMPN 47 di Piai Tangah. Pada Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tahun ini, pihaknya membuka sebanyak 4 kelas terlebih dahulu untuk SMPN 47 Padang.

    “Dan untuk sementara nanti, siswa yang lulus itu nantinya akan kami tumpangkan dulu di SMPN 11 Padang. Kalau gedungnya sudah rampung, baru kita pindah ke gedung baru nantinya, ” ucapnya.

    Yopi menyebutkan, pembangunan sekolah baru ini akan sangat membantu untuk penerimaan siswa baru tahun 2023. “Seperti yang kita tahu saat ini sekolah kita tingkat SMP ada 102 unit. Sekolah negeri 43 unit, dan sisanya 59 sekolah swasta. Dan tidak semua orangtua mampu mendaftarkan anaknya di sekolah swasta, ” terangnya.


    Menurutnya, pada umumnya sebagian masyarakat yang memiliki mindset memilih sekolah swasta terbaik untuk tempat anaknya menuntut ilmu. Tentu mindset tersebut kebanyakan ada pada orangtua yang memiliki materi lebih dari cukup.

    “Tapi bagi yang tidak ada uang, tentu mereka lebih memilih untuk menyekolahkan anaknya di sekolah negeri. Karena, sekolah negeri tidak berbayar, sebab ada bantuan seperti dana BOS. Sementara di sekolah swasta ada uang sekolah yang harus dibayar. Jadi semoga saja SMP baru ini dapat membantu beban masyarakat kita nantinya, ” harapnya.

    Lebih lanjut Yopi menyampaikan, selain meningkatkan mutu guru dan siswa, mutu sekolah dalam pendidikan pun perlu ditingkatkan. Jika memang daya tampung sudah tidak sesuai dengan jumlah tamatan, maka lahirlah sekolah baru.

    “Jadi apapun persoalan yang timbul dalam pendidikan, sudah seharusnya kita bergerak cepat untuk menindaklanjutinya. Salah satunya ya seperti pembangunan sekolah baru ini, dan juga seperti pembangunan ruang kelas baru, ” paparnya. (Padek.co)

    Adi Kampai

    Adi Kampai

    Artikel Sebelumnya

    Kapolres Solok Kota Pastikan Sirkuit Baru...

    Artikel Berikutnya

    Tingkatkan Kesadaran Keselamatan Berkendara,...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Tony Rosyid: Ikut Pilgub Jakarta, Anies Disambut Antusias Para Pendukungnya
    Perkuat Sinergitas Dalam Penanganan Kasus Kekerasan, DP3AP2KB Gelar Rakor Lintas Sektoral
    Pemko Payakumbuh Apresiasi SMPN 4 Pada Gelar Wisuda Tahfiz Kedua Kalinya
    MTsN 10 Pesisir Selatan Adakan Acara Perpisahan Kelas 9 Sebanyak 192 Orang, Kepala Madrasah Tidak Hadir
    Luar Biasa, Pemko Bukittinggi Kembali Raih Opini WTP Kesebelas Secara Berturut- Turut

    Ikuti Kami